Warung Dhahar (WD) Pulo Segaran Tembi Rumah Budaya Bantul menghadirkan krengsengan. Umumnya olahan krengsengan menggunakan bahan baku utama berupa daging kambing, ayam, atau sapi. Akan tetapi WD Pulo Segaran dengan sengaja menghadirkan hasil kreasi olahan yang dinamakan Lele Krengseng.
Untuk itu pula satu porsi Lele Krengseng berisi sepasang (dua) ekor lele. Hal itu sebagai wujud atau presentasi kasih sayang antara wanita dan pria yang menyatu dalam rasa yang aduhai. Itulah Lele Krengseng WD Pulo Segaran Tembi. Harapannya, Lele Krengseng tersebut memang tidak disantap seorang diri saja, melainkan oleh sepasang pria wanita karena satu porsi cukup untuk sepasang (dua orang) penyantap.
Lele Krengseng WD Pulo Segaran Tembi diambil dari lele pilihan dengan ukuran dan berat tertentu. Lele kemudian dibersihkan, dikerat sisi kedua badannya, digoreng dan ditumis dengan bumbu krengseng yang telah dihaluskan. Bumbu krengseng itu di antaranya adalah bawang putih, bawang merah, pala, jinten, cabe merah, kapulaga, lengkuas, daun jeruk, daun salam, dan lain-lain. Jadi, bumbunya memang sangat kaya rempah yang menghasilkan rasa dan aroma yang lengkap dan menyatu-padu.
Satu porsi Lele Krengseng yang cukup untuk dua orang ini kian nikmat disantap dengan nasi pulen putih panas yang juga telah disediakan oleh WD Pulo Segaran. Bumbu rempahnya yang banyak, daging lelenya yang lembut dan sedikit krispi di bagian kulitnya menjadikan menu ini memicu kita untuk menghabiskan persediaan nasi. Orang Jawa bilang bahwa bumbunya memang “miroso” atau sangat nendang.
Satu porsi Lele Krengseng dipromosikan dengan harga Rp 32.400, berikut dua porsi nasi putih pulen dan panas. Jika dihitung-hitung, tentu sangat murah, karena diramu dengan bahan-bahan yang semuanya pilihan, disajikan dalam wadah yang cantik, dan diolah oleh cef yang teruji!
No responses yet